Blogger news

Welcome to my blog.. Thanks for visited ^,^

Popular Posts

11 May 2013

10 May 2013

Menu Pada Linux with C

Menu adalah sebuah kumpulan daftar yang dapat dipilih. Biasanya, menu digunakan untuk memilih secara langsung baris perintah. Dalam pembuatan program menu pada Linux with C, kita bisa menggunakan statement SWITCH...CASE..

Contoh sederhana salah satu bentuk perulangan pada Linux with C!

Jawab :

Perulangan Linux With C

Macam-macam perulangan pada Linux with C.

1. For
For digunakan ntuk mengulang suatu proses yang telah diketahui jumlahnya.

Bentuk umumnya :

for (inisialisasi; syarat; penambahan)
{
pernyataan
}

2. While
While digunakan untuk mengulang suatu proses yang belum diketahui jumlahnya. Pengecekan kondisi akan dilakukan terlebih dahulu. Jika kondisi masih bernilai true, maka looping akan terus berlanjut.

Bentuk umumnya :

while(kondisi)
{
pernyataan
}

3. Do while
Do while digunakan untuk mengulang suatu proses yang belum diketahui jumlahnya. Instruksi akan dijalankan lebih dahulu, kemudian dilakukan pengecekan kondisi apabila masih bernilai true maka looping akan terus berlanjut.

Bentuk umumnya :

do
{
pernyataan
}
while(kondisi);



Contoh program sederhana While pada Linux With C.

while (i<10 br="">{
p=2*i;
i++;
}

Senja

langit senja itu bisa membuatku merasakan ketenangan.
sekan langit mengerti aku tak ingin diterpa panasnya langit.
seolah langit mengerti aku ingin melihat warna langit yang elok,
dengan pantulan warna matahari yang mulai tenggelam di sisi bumi yang lainnya.
sekan langit mengerti aku senang melihat bayangan-bayangan gelap sekelilingku. 
senja juga menghapus bersih perasaan sendiri ku. 
seakan hanya senja, yang mengerti hatiku.

Ramai dan Gundah

Aku duduk menepi di keramaian
Termenung dan terdiam
Mata ini seolah ingin terpejam
Seperti takut melihat ramainya dunia

Air mata ini seakan membeku
Meninggalkan ku dalam keramaian
Telah ku coba cairkan
Namun tetap membeku

Semangatku musnah olehnya
Yang tersisa hanya kegundahan
Tuhan... Tak dapatkah Kau kuatkan aku?
Agar aku dapat menerobos badai ini

Aku tak ingin terus menepi
Bangunkan aku dari kesakitan ini
Agar aku dapat berdiri tegap
Dan berjalan diiringi senyum

08 May 2013

Contoh Program Cobol


Program 1 :

       IDENTIFICATION DIVISION.
       PROGRAM-ID. COBOL1.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       DATA DIVISION.
       PROCEDURE DIVISION.
       MULAI.
           DISPLAY 'HALO, SAYA COBOL.. !!'.
       SELESAI.
           EXIT PROGRAM.


Program 2 :
       IDENTIFICATION DIVISION.
       PROGRAM-ID. UBAH-TITIK.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       SPECIAL-NAMES.
           DECIMAL-POINT IS COMMA.
       DATA DIVISION.
       WORKING-STORAGE SECTION.
       01 HARGA.
           02 HARGA-BAJU PIC 9999,99.
       PROCEDURE DIVISION.
       MULAI.
           DISPLAY 'MASUKKAN HARGA BAJU ?'.
           ACCEPT HARGA-BAJU.
           DISPLAY 'ANDA MEMBAYAR ' HARGA-BAJU.
       SELESAI.
           EXIT PROGRAM.

 
Program 3 :
       IDENTIFICATION DIVISION.
       PROGRAM-ID. PILIHAN.
       AUTHOR. RANI.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       DATA DIVISION.
       SCREEN SECTION.
       01 LAYAR-PILIHAN.
           02 BLANK SCREEN.
           02 LINE 2 COLUMN 25 VALUE ' <> ' UNDERLINE.
           02 LINE 5 COLUMN 25 VALUE '1.MENAMBAH DATA'.
           02 LINE 7 COLUMN 25 VALUE '2.MENCETAK DATA'.
           02 LINE 9 COLUMN 25 VALUE '3.KOREKSI DATA' HIGHLIGHT.
           02 LINE 11 COLUMN 25 VALUE '4.SELESAI' BLINK.
           02 LINE 18 COLUMN 25 VALUE 'PILIH NOMER (1-4).
       REVERSE-VIDEO.
       PROCEDURE DIVISION.
       MULAI.
           DISPLAY LAYAR-PILIHAN.
       SELESAI.
           EXIT PROGRAM.


Program 4 :
       IDENTIFICATION DIVISION.
       PROGRAM-ID. TUGAS4.
       AUTHOR. KELOMPOK1.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       DATA DIVISION.
       WORKING-STORAGE SECTION.
       01 DATA-MASUKAN.
           02 PTR         PIC X(6).
           02 MRKPTR      PIC X(8).
       01 LAGI-SUDAH PIC X.
       88 LAGI   VALUE IS 'y' , 'Y'.
       88 SUDAH  VALUE IS 't' , 'T'.
       SCREEN SECTION.
       01 LAYAR-ATAS.
           02 LINE 1 COLUMN 20 VALUE '========================='.
           02 LINE 2 COLUMN 25 VALUE '  MERK PRINTER' HIGHLIGHT.
           02 LINE 3 COLUMN 20 VALUE '========================='.
       01 LAYAR-TAMPIL.
           02 LINE 5 COLUMN 18 VALUE ' MASUKAN SERI PRINTER :'.
           02 COLUMN PLUS 1 PIC X(6) TO PTR AUTO.
       01 LAYAR-HASIL.
           02 LINE 9 COLUMN 25 VALUE '-> MERK PRINTER ANDA    '.
       01 LAYAR-BAWAH.                                              
           02 LINE 11 COLUMN 20 VALUE '========================='.
           02 LINE 12 COLUMN 20 VALUE '   COBA LAGI (Y/T) ?' HIGHLIGHT.
           02 COLUMN PLUS 1 PIC X USING LAGI-SUDAH.
           02 LINE 13 COLUMN 20 VALUE '========================='.
       01 LAYAR-HAPUS.
           02 BLANK SCREEN.
       PROCEDURE DIVISION.
       MULAI.
       MASUKAN-DATA.
           DISPLAY LAYAR-HAPUS.
           DISPLAY LAYAR-ATAS.
           DISPLAY LAYAR-TAMPIL.
           ACCEPT LAYAR-TAMPIL.
            GO TO LAYAR-EKSEKUSI.
           DISPLAY LAYAR-ATAS.
           DISPLAY LAYAR-BAWAH.
           ACCEPT LAYAR-BAWAH.
           IF LAGI GO TO MASUKAN-DATA
           ELSE
            GO TO SELESAI.
       LAYAR-EKSEKUSI.
           IF PTR = 'LX800'
            MOVE 'EPSON' TO MRKPTR
             GO TO TAMPILAN-AKHIR.
           IF PTR = 'IP2770'
            MOVE 'CANON' TO MRKPTR
             GO TO TAMPILAN-AKHIR.
           IF PTR = 'HP1010'
            MOVE 'HP' TO MRKPTR
             GO TO TAMPILAN-AKHIR.
       TAMPILAN-AKHIR.
           DISPLAY LAYAR-HAPUS.
           DISPLAY LAYAR-ATAS.
           DISPLAY LAYAR-HASIL.
           DISPLAY (9 , 18) PTR.
           DISPLAY (9 , 46) MRKPTR.
           DISPLAY LAYAR-BAWAH.
           ACCEPT LAYAR-BAWAH.
           IF LAGI GO TO MASUKAN-DATA.
       SELESAI.
           EXIT PROGRAM.


Program 5 :
       IDENTIFICATION DIVISION.
       PROGRAM-ID. TUGAS5.
       AUTHOR. KEL1.
       ENVIRONMENT DIVISION.
       DATA DIVISION.
       WORKING-STORAGE SECTION.
       01 DATA-MASUKAN.
           02 PIL        PIC 9.
       SCREEN SECTION.
       01 LAYAR-ATAS.
           02 LINE 1 COLUMN 20 VALUE '========================'.
           02 LINE 2 COLUMN 20 VALUE '      MENU PILIHAN      ' BLINK.
           02 LINE 3 COLUMN 20 VALUE '========================'.
       01 LAYAR-TAMPIL.
           02 LINE 5 COLUMN 20 VALUE ' 1. PROGRAM COBOL1      '.
           02 LINE 7 COLUMN 20 VALUE ' 2. PROGRAM HARGA BAJU  '.
           02 LINE 9 COLUMN 20 VALUE ' 3. PROGRAM PILIHAN     '.
           02 LINE 11 COLUMN 20 VALUE ' 4. PROGRAM PRINTER     '.
           02 LINE 13 COLUMN 20 VALUE ' 5. EXIT                '.
           02 LINE 16 COLUMN 20 VALUE '========================'.
           02 LINE 18 COLUMN 20 VALUE '  MASUKKAN PILIHAN : '.
           02 COLUMN PLUS 1 PIC 9 TO PIL AUTO HIGHLIGHT.
       01 LAYAR-HAPUS.
           02 BLANK SCREEN.
       PROCEDURE DIVISION.
       MULAI.
       MASUKAN-DATA.
           DISPLAY LAYAR-HAPUS.
           DISPLAY LAYAR-ATAS.
           DISPLAY LAYAR-TAMPIL.
           ACCEPT LAYAR-TAMPIL.
           IF PIL = 1         
              CALL 'TGS1.COB'.
           IF PIL = 2
              CALL 'TGS2.COB'.
           IF PIL = 3
              CALL 'TGS3.COB'.
           IF PIL = 4
              CALL 'TGS4.COB'.
           STOP RUN.
           GO TO MASUKAN-DATA.
       SELESAI.
           EXIT PROGRAM.

02 May 2013

Uang, Bank, dan Penciptaan Uang

      Uang adalah alat tukar atau pembayaran yang sah dan resmi dalam proses pembelian atau pertukaran barang maupun jasa. Sebelum adanya uang, masyarakat pada zaman dulu menggunakan sistem barter atau saling tukar menukar barang. Dahulu orang-orang menggunakan system barter atau saling bertukar terhadap barang dibutuhkan satu sama lain, akan tetapi hal tersebut semakin lama diniliai kurang efektif. Dengan adanya uang, proses pembelian menjadi lebih efektif dan mudah di lakukan. Uang sendiri terbagi menjadi dua, yakni uang logam dan uang kertas.

      Nilai jual uang sangat berbeda dari zaman ke zaman padahal nominalnya sama. Hal itu dikarenakan pengaruh dari inflasi dan peningkatan perekonomian Indonesia, peningkatan kebutuhan masyarakat, daya beli yang tinggi, keterbatasan bahan baku dan lain-lain yang membuat nilai jual uang tersebut semakin berkurang. Kemudian terjadilah perbedaan nilai jual dari mata uang itu sendiri.


      Uang palsu saat ini sangat marak dibicarakan karena banyak beredar di masyarakat. Padahal pemerintah sudah membuat iklan dengan slogan 3D yaitu dilihat, diraba dan diterawang. Akan tetapi para penjahat di negara kita juga semakin hebat, dengan menggunakan mesin canggih yang mereka punya entah darimana, mereka bisa mencetak uang palsu lebih banyak. Terlebih lagi dengan adanya kertas khusus yang digunakan untuk mencetak uang resmi dari BI yang mungkin barang tersebut didapatkan dari "orang dalam". Oleh karena itu, sangat diperlukan pengawasan yang lebih untuk peredaran uang palsu.

Analisis Pendapatan Nasional untuk Perekonomian Tertutup Sederhana dan Pertumbuhan Ekonomi

     Pemerintahan sangat diperlukan dalam pengelolaan suatu Negara. Didalam suatu Negara, pastinya Negara tersebut memiliki pendapatan Nasional. Pendapatan Nasional tersebut lah yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan rakyat.
 

Pendapatan Nasional dibagi menjadi 3, yakni :
  1. Nilai seluruh produk yang di produksi dalam suatu Negara selama satu periode tertentu. 
  2. Jumlah pendapatan yang diterima oleh seluruh faktor produksi dalam suatu Negara selama satu periode tertentu.
  3. Jumlah pengeluaran untuk membeli barang dan jasa yang di produksi dalam suatu Negara selama satu periode tertentu.

     Pendapatan perkapita individu itu juga termasuk dalam pendapatan nasional, tapi ada juga yang tidak bisa dikatakan sebagai pendapatan nasional. Contohnya adalah jika saya telah membeli barang dari seseorang dan telah menjual kembali kepada orang lain, maka hasil yang saya dapat dari penjualan barang tersebut tidak bisa dikatakan sebagai pendapatan nasional.

      Inflasi adalah suatu proses beredarnya jumlah uang yang melebihi batas yang ada di masyarakat. Sehingga terjadilah gejala-gejala peningkatan harga secara terus menerus. Inflasi juga dikatakan sebagai proses menurunnya nilai mata uang secara berkelanjutan. Tingkatan dari inflasi itu sendiri akan menjadi salah satu ukuran untuk mengukur baik atau buruknya masalah ekonomi yang di hadapi oleh suatu Negara

Terdapat 4 jenis inflasi, yakni :

  1. Inflasi Ringan
  2. Inflasi Sedang
  3. Inflasi Berat
  4. Hiperinflasi 

Cara untuk mengatasi inflasi adalah sebagai berikut :
  1. Kebijakan Moneter
  2. Kebijakan Fiskal
  3. Kebijakan Non Moneter

Sejarah Perkembangan Bahasa Pemrograman Cobol



TEKNIK PEMROGRAMAN TERSTRUKTUR 1

Dosen :
Siti Saidah

Nama :
Apriliani

NPM :
11111022

Kelas :
2KA06


UNIVERSITAS GUNADARMA

---

Sejarah Perkembangan Bahasa Pemrograman Cobol

      Bahasa pemrograman COBOL (Common Bussines Oriented Language) merupakan sebuah bahasa pemrograman ketiga yang dibuat untuk operasi pengolahan, yaitu membaca data, memproses data dan menghasilkan output (informasi). Fungsi dari bahasa pemrograman ini sendiri yaitu untuk menyelesaikan masalah-masalah para pembisnis yang berhubungan dengan perdagangan, seperti sistem pengelolaan keuangan, laporan pengeluaran sebuah perusahaan dan lain sebagainya.

      COBOL diciptakan oleh Grace Hopper (1959). Pada bulan Januari 1960 COBOL diperkenalkan secara formal dan disebut dengan COBOL-60. Kemuadian pada tahun 1965 COBOL mengalami pembaharuan. Berikutnya pada tahun 1968 dan 1974 bahasa pemrograman ini mengalami perkembanga dan distandarisasikan dengan nama ANSI (American National Standards Institute) COBOL.

      Bahasa pemrograman COBOL merupakan bahasa pemrograman yang sequensial (terstruktur) dan type data yang ada hanya berupa number dan text string.

Perkembangan versi COBOL :
1. Tahun 1958 : Pertama kali diciptakan oleh CODASYL
2. Tahun 1960 : VERSY COBOL-60, versi pertama
3. Tahun 1968 : ANS COBOL menggunakan standart ANSI
4. Tahun 1974 : ANSI COBOL 1974
5. Tahun 1985 : ANSI COBOL 1985

Struktur Utama dari suatu program COBOL terdiri dari 4 DIVISI, yaitu :
1. IDENTIFICATION DIVISION
Informasi mengenai identitas program (nama program, si pembuat, tanggal dibuat, tanggal dikompilasi, dan lainnya.

2. ENVIRONMENT DIVISION
Informasi mengenai keadaan komputer dan alat-alat lain yang dipergunakan.

3. DATA DIVISION
Informasi mengenai bentuk, jenis dari data apa saja yang dipergunakan dalam program bersangkutan.

4. PROCEDURE DIVISION
Informasi yang memuat prosedur pemrosesan data yang datanya tampak pada DATA DIVISION untuk dihasilkan outputnya.

      Selain untuk mengatasi masalah bisnis, bahasa pemrograman COBOL juga dapat digunakan untuk permasalahan yang berhubungan dengan pengolahan data. Misalnya pengolahan data karyawan, yakni memproses data mentah karyawan hingga dihasilkannya informasi yang detail tentang karyawan yang bersangkutan.

Kelebihan dari COBOL sendiri yakni :

  • Program COBOL dibuat dalam instruksi bahasa inggris, sehingga lebih mudah dipelajari oleh pengguna COBOl sendiri.
  • Program COBOL sesuai untuk pengolahan data yang banyak diterapkan pada permasalahan .
  • Program COBOL sifatnya standard, sehingga dapat dipergunakan pada komputer-komputer yang berbeda, tanpa banyak perbedaan.
  • Struktur program COBOL jelas, sehingga dapat dimengerti oleh orang seperti akuntan, auditor, atau manajer-manajer yang hanya mempunyai pengetahuan pengolahan data yang sedikit.
  • COBOL menyediakan fasilitas Listing Program, apabila perlu diperiksa oleh orang lain selain programer.
  • Mudah didokumentasikan dan dikembangkan apabila perlu.
  • Problem Orientad Language.

Contoh program COBOL :

IDENTIFICATION DIVISION. -> divisi pertama
PROGRAM-ID. UBAH-TITIK.
ENVIRONMENT DIVISION. -> divisi kedua
SPECIAL-NAMES.
     DECIMAL-POINT IS COMMA.
DATA DIVISION. -> divisi ketiga
WORKING-STORAGE SECTION.
01 HARGA.
     02 HARGA-BAJU PIC 9999,99.
PROCEDURE DIVISION. -> divisi keempat
MULAI.
     DISPLAY 'MASUKKAN HARGA BAJU ?'.
     ACCEPT HARGA-BAJU.
     DISPLAY 'ANDA MEMBAYAR ' HARGA-BAJU.
SELESAI.
     EXIT PROGRAM.